Tingkatkan Keamanan dalam Penerbangan, Tim Envidata Lakukan Sertifikasi Pilot Drone

EnvidataID, Yogyakarta – Keamanan penerbangan merupakan isu krusial dalam industri aviasi, mengingat keselamatan nyawa manusia menjadi taruhan utama. Indonesia, sebagai negara kepulauan dengan aktivitas penerbangan yang tinggi, terus berupaya meningkatkan standar keamanan penerbangannya. Indonesia telah memiliki kerangka regulasi yang cukup komprehensif untuk mengatur sektor penerbangan. Undang-undang Nomor 1 Tahun 2009 tentang Penerbangan menjadi landasan hukum utama, diikuti oleh berbagai peraturan pelaksana lainnya.

Penerbangan drone atau pesawat udara tanpa awak (Unmanned Aerial Vehicle/UAV) telah menjadi semakin populer di Indonesia. Namun, penggunaan drone harus dilakukan sesuai dengan peraturan yang berlaku untuk menjaga keselamatan penerbangan. Standar operasional prosedur bagi penerbangan drone diatur dalam Peraturan Menteri No. 37 Tahun 2020 tentang Pengoperasian Pesawat Udara Tanpa Awak di Ruang Udara yang dilayani Indonesia.

Pada bulan Desember 2024, tim dari PT Envidata Inovasi Indonesia (EnvidataID) yaitu Rohmat Kuslarsono, S.Kel mengikuti program Sertifikasi Pilot Drone. Rangkaian program ini diadakan secara daring dan luring. Pada kesempatan daring, peserta sertifikasi dibekali materi-materi terkait penerbangan. Beberapa materi kelas daring yang berkaitan dalam menunjang keselamatan penerbangan khususnya drone antara lain:

Peraturan yang berlaku untuk Sistem Pesawat Udara Tanpa Awak (SPUKTA).
Klasifikasi Ruang Udara, Kebutuhan Operasional, Kawasan Keselamatan Operasi Penerbangan, Pembatasan Penerbangan SPUKTA.
Informasi Cuaca Penerbangan Dan Pengaruh Cuaca terhadap Performa SPUKTA.
Pengambilan Keputusan Tentang Aeronautika & Risk Management.
Prosedur Darurat dalam operasi SPUKTA.
Pengambilan Keputusan Tentang Aeronautika & Risk Management.
Prosedur Inspeksi Permulaan Terbang dan Perawatan SPUKTA dan lain – lain.

Diharapkan dalam program sertifikasi ini peserta atau pilot drone mampu menguasai prosedur penerbangan sehingga meningkatkan keselamatan dan menguasai prosedur pengoperasian drone di ruang udara.

Aktivitas kelas luring di GOR Klebengan Yogyakarta, 7 Desember 2024.

Pada kesempatan kelas luring, peserta menghadapi ujian praktik dengan menerbangan drone sesuai prosedur yang telah ditetapkan. Peserta perlu memastikan tahap pre-flight telah memenuhi syarat sebelum menerbangkan drone. Sementara instruktur akan memberi perintah kepada pilot atau peserta dan beberapa tugas penerbangan untuk dinilai. Standar nilai yang baik menjadi persyaratan peserta untuk mendapatkan lisensi sebagai pilot drone dari Kementerian Perhubungan Republik Indonesia. Program sertifikasi ini diselenggarakan oleh Asosiasi Pilot Drone Indonesia (APDI) yang telah diakui Kementerian Perhubungan Republik Indonesia sebagai lembaga sertifikasi nasional terkait pilot drone.

Rohmat Kuslarsono, S.Kel (kiri) sedang ujian praktik penerbangan drone bersama instruktur APDI (kanan) di GOR Klebengan Yogyakarta, 8 Desember 2024.

EnvidataID konsisten dalam penerapan keselamatan kerja, sehingga sertifikasi pilot drone ini menjadi aksi nyata perusahaan kami untuk meningkatkan kredibilitas dan kompetensi. Harapannya, produk keluaran kami yang berhubungan dengan drone mampu tervalidasi dengan lebih baik serta berdampak progresif terhadap keselamatan penerbangan khususnya. Salah satu jasa yang ditawarkan EnvidataID adalah pemetaan menggunakan pesawat tanpa awak (drone) dengan teknik fotogrametri dan keluaran data topografi.

Sumber: envidata.id | apdi.id | dephub.go.id